Pengalaman Naik Bus Harapan Jaya Ini Kelebihan yang Saya Rasakan

 naik bus sekalian bawa motor

Alifandofla.com - Bus dari Ngawi ke Jakarta memang banyak pilihannya, ada Harapan Jaya, Rosalia Indah, Sudiro Tungga Jaya dan Garuda Mas. Tapi di artikel ini saya akan membahas khusus naik Bus Harapan Jaya dari pengalaman pribadi saya sejak sering melakukan perjalanan pulang pergi Ngawi Jakarta sejak tahun 2017.

Awal mula yang selalu saya ingat pada liburan lebaran 2017, saya dibelikan tiket bus Harapan Jaya saat mau balik ke Jakarta oleh Almarhum bapak saya, kata beliau

"suka bagus lihat pak sopirnya yang memakai jas, dasi dan kopyah peci. 

Ciri khas seragam sopir yang tidak dimiliki oleh armada bus lain. Ada kenangan tersendiri karena dulu sering diantar bapak ke terminal, dan saat bus mulai jalan beliau berdiri menunggu sampai bus yang saya tumpangi jalan, rasanya selalu teringat dan rindu bapak. 

Saya sudah banyak naik bus karena memang sering mudik dan balik naik bus daripada kereta, beberapa yang sering saya tumpangi adalah Rosalia Indah, Haryanto, dan Sudiro Tungga Jaya. Tetapi yang paling sering adalah Harapan Jaya.

Berikut ini kelebihan naik Bus Harapan Jaya

Ini merupakan pendapat saya pribadi sebagai salah satu penumpang yang sering naik bus Harapan Jaya.

Pakaian sopir rapi dengan jas, dasi dan peci

bagai muslim warga Indonesia rasanya melihat pak sopir pakai peci bisa memberi persepsi rasa sopan dan santun. Karena di Jawa Timur peci hitam biasa dipakai oleh kalangan pesantren.

Pakaian rapi menggunakan jas dan dasi ini katanya bisa membuat pak sopir menjadi lebih bijaksana dalam mengemudikan, tidak ugal-ugalan dan kebut kebutan.

Sopir mengemudi tidak ngebut

Bagi saya pribadi lebih suka jalan santai tapi pasti. Dari Ngawi sampai Jakarta jika hari biasa tidak lebaran kira-kira 8 jam sudah sampai.

Biasanya saya naik jam 7 malam dari Gendingan Ngawi, sampai di Petukangan Jakarta Selatan sekitar jam 5 pagi. Justru ketika sampai tujuan sudah lewat jam subuh lebih mudah karena jalanan sudah mulai ramai transportasi. 

Saya pernah naik bus lain naik jam 7 malam sampai Jakarta jam 3 pagi. Malah agak menyusahkan karena terlalu cepat. Mungkin jika berangkat jam 9 malam dan sampainya habis subuh mungkin lebih pas.

Bus melaju dengan tenang

Jadi ketika di jalan tidak seperti mengejar-ngejar salip kanan kiri demi cepat sampai. Sopir tenang dalam mengemudi, kapan harus minggir dan kapan harus melaju. Bagi yang suka dengan kecepatan mungkin agak kurang suka.

Bagi saya malah suka karena bisa sambil santai menikmati perjalanan sambil makan snack kotak yang disediakan.

Punya lokasi agen sendiri

Di setiap kota Harapan Jaya punya lokasi agen sendiri, seperti di Jakarta, Tangerang dan Bekasi. Jadi ketika membeli tiket jadi lebih mudah, tidak ada calo seperti di terminal.

Memang tidak semua agen punya lokasi sendiri, khususnya lokasi-lokasi agen yang ada di terminal kota masih sama berjejer dengan beberapa jenis bus AKAP lainnya.

Bisa membawa motor di bagasi

Beberapa jenis bus Harapan Jaya yang SHD (super high deck) bisa sekalian membawa motor. Saya pernah membawa pulang motor Verza dari Agen Tangerang Selatan ke Ngawi. 

Tapi sayangnya belum semua jenis bus bisa membawa, hanya yang SHD saja. Jadi ketika mau membawa motor harus memastikan dulu ke pihak agen apakah untuk hari tersebut bus bisa sekalian bawa motor di bagasi.

Kalau bisa sekalian bawa motor kan lebih mudah kita naik dalam satu bus. Saat berangkat dan ketika sampai tujuan motor bisa langsung kita bawa.


Mungkin hanya ini saja yang menurut saya kelebihan bus Harapan Jaya, selain itu layanan hampir sama dengan bus-bus lainnya. Seperti tempat duduk, AC, Toilet dan Makan di rest area untuk bus antar kota dan provinsi, jurusan Jawa Jakarta semua mirip-mirip. 

Aldofla

Seorang manusia yang ingin bermanfaat bagi manusia lainnya. Berbagi artikel yang baik dan bermanfaat

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Aplikasi Kasir Jowara