7 Ikan yang Tidak Banyak Duri atau Durinya Sedikit

Alifandofla.com - Makan lauk ikan terkadang akan jadi sedikit terkendala jika menemui banyak duri di dalam daging. Ketika makan jadi sedikit terganggu karena harus hati-hati supaya duri pada ikan tidak tertelan dan menyangkut di tenggorokan. Karena ini memilih ikan yang tidak banyak durinya jadi pilihan untuk menu lauk makan.

Ikan paling enak dimakan dengan cara dibakar atau digoreng, menjadi ikan bakar yang nikmat dimakan bersama nasi dan sambal. Cita rasa daging putih lembut yang khas sudah enak hanya butuh diberi sedikit bumbu dengan cara direndam sebelum dibakar atau digoreng.

Beberapa ikan yang terkenal ada durinya seperti bandeng, ikan mas, dan gabus. Beberapa jenis terkenal ini ada duri-duri kecil di dalam daging. Karena itu bandeng sekarang di presto hingga durinya halus lembut bisa dimakan.

Berikut ini beberapa pilihan ikan yang tidak banyak duri hanya ada di tengah saja sehingga lebih mudah saat dimakan. Beberapa ikan yang durinya sedikit yaitu kakap, nila, gurame, bawal, kembung, dan tongkol. Makan ikan ini tidak perlu khawatir dagingnya terdapat banyak duri. 

1. Ikan Kakap

ikan durinya sedikit kakap
Ikan kakap adalah ikan laut yang populer untuk dimakan di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Memiliki daging yang lezat, kaya akan nutrisi dan kaya akan protein. Daging kakap berwarna merah muda dan bertekstur halus, sehingga membuatnya cocok untuk dimasak dengan berbagai cara seperti dipanggang, digoreng, direbus, atau diolah menjadi sup atau sup asam pedas. 

Ikan kakap juga mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung dan otak. Kamu bisa membeli kakap di pasar ikan yang dikelola secara bertanggung jawab untuk menjaga kelestarian populasi kakap.

2. Ikan Nila atau Mujaer

ikan nila durinya sedikit
Ikan nila adalah salah satu jenis ikan air tawar yang banyak dikonsumsi di Indonesia dan negara-negara lainnya. Rasa dagingnya gurih, berwarna putih, dan tidak terlalu berlemak. Nila bisa dimasak dengan berbagai cara, seperti dipanggang, digoreng, dibakar, atau diolah menjadi sup atau kuah asam pedas. 

Ikan nila juga mengandung nutrisi penting seperti protein, vitamin, dan mineral yang baik untuk kesehatan tubuh. Selain itu, ikan nila mudah dibudidayakan sehingga dapat diproduksi dengan biaya yang terjangkau, sehingga harganya pun terjangkau. 

3. Ikan Lele

ikan lele duri sedikit
Ikan lele adalah ikan air tawar yang populer sebagai bahan makanan di Indonesia banyak dijual di pecel lele. Cita rasa daging berwarna putih dan empuk khas, kaya akan nutrisi seperti protein, vitamin, dan mineral. Lele dapat dimasak dengan berbagai cara, seperti digoreng, dibakar, dan lele kremes. Durinya hanya ada di tengah dan pinggir saja kadang bisa digoreng sampai renyah.

Salah satu keuntungan dari ikan lele adalah harganya yang terjangkau dan mudah didapatkan. Karena lele adalah ikan pemakan segala, maka sebaiknya hindari memakan ele yang berasal dari perairan yang terkontaminasi atau tercemar, karena dapat berdampak buruk pada kesehatan.

4. Ikan Gurame

ikan gurame
Ikan gurame adalah jenis ikan air tawar yang biasanya ditemukan di rumah makan dan restoran. Ikan ini memiliki tubuh yang gemuk dan bersisik, serta dapat tumbuh hingga ukuran yang cukup besar. Gurame sering di budidayakan untuk dikonsumsi sebagai bahan makanan, karena dagingnya yang lezat dan kaya akan nutrisi.

Ikan gurame dapat diolah menjadi berbagai hidangan, seperti ikan bakar, goreng, atau asam manis. Selain itu, juga sering digunakan sajian hidangan adat, terutama di Indonesia. Salah satu ikan yang sering digunakan sebagai bahan makanan di restoran-restoran di Indonesia.

5. Ikan Kembung

Ikan kembung durinya sedikit
Ikan kembung adalah salah satu jenis ikan laut yang sering ditemukan di perairan Indonesia. Bentuk tubuhnya pipih dan memanjang, dengan sisik yang halus dan warna tubuh yang cenderung perak. Durinya besar hanya ada di bagian tengah, sedangkan dagingnya tebal.

Ikan kembung hidup di perairan laut dangkal dan umumnya hidup bergerombol. Ikan kembung biasanya diolah dengan cara digoreng atau dibakar. Kita bisa dengan mudah menemukan di warung-warung makan, ikan kembung menjadi salah satu menu lauk favorit karena rasanya yang gurih.

6. Ikan Tongkol

ikan tongkol
Ikan tongkol adalah salah satu jenis ikan laut yang populer sebagai lauk makanan orang Indonesia, banyak ditemukan di warung seperti warteg. Ikan ini memiliki tubuh yang ramping dan bersisik, dengan warna yang umumnya biru kehitaman pada bagian punggungnya dan perut yang keputihan. 

Ikan tongkol hidup di perairan laut tropis dan sub tropis, serta merupakan pelagis atau ikan yang hidup di permukaan laut. Tongkol sering diolah menjadi lauk goreng atau balado dimakan dengan nasi dan sayuran.

Selain rasanya enak, ikan tongkol juga kaya akan nutrisi penting seperti protein, omega-3, vitamin, dan mineral. Konsumsi tongkol juga dipercaya dapat membantu mencegah beberapa penyakit, seperti penyakit jantung, kanker, dan stroke.

7. Ikan Bawal

ikan bawal
Ikan bawal adalah salah satu jenis ikan air tawar yang sering dibudidayakan di Indonesia.  Bawal memiliki tubuh yang gemuk dan pipih, dengan sisik yang halus dan warna tubuh yang umumnya keperakan atau keabu-abuan. Bawal hidup di perairan air tawar seperti sungai, danau, atau waduk. 

Ikan bawal paling cocok jika dimasak menjadi berbagai hidangan, seperti ikan goreng, sate, atau masakan kuah. Rasa bawal terkenal dengan dagingnya yang gurih dan empuk.


Nah cukup mudah dan banyak kan jenis ikan yang tidak banyak durinya bisa kamu pilih sesuai selera. Rata-rata ikan yang dijual di kaki lima pecel lele adalah jenis ikan duri sedikit seperti lele, nila, dan bawal. 

Aldofla

Seorang manusia yang ingin bermanfaat bagi manusia lainnya. Berbagi artikel yang baik dan bermanfaat

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Aplikasi Kasir Jowara