Alifandofla.com - Sebelum menulis tentang penyebab motor matic kurang tenaga di tanjakan ini saya sudah lebih dulu mencoba di jalur tanjakan tajam area Gunung Lawu dari Karanganyar hingga Magetan menggunakan Honda Beat tahun 2018, dan satu lagi di area jalan tanjakan arah telaga Madirda Ngargoyoso dengan Mio Sporty tahun 2008.
Motor matic dalam kondisi baik dan normal digunakan boncengan 2 orang dengan beban kurang lebih 110 Kg. Jadi dengan pengalaman ini saya akan bagikan penyebab motor matic kurang tenaga di tanjakan dan bagaimana solusinya.
Penyebab Motor Matic Hilang Tenaga Saat Nanjak
1. Pengendara Belum Pengalaman di Tanjakan
Teringat saya pernah menggunakan sepeda motor Mega Pro tahun 2006 dan saya gunakan untuk menanjak di daerah bukit Paralayang, Parangtritis pada tahun 2012. Motor yang notabene jelas punya tenaga besar, seharusnya dengan gigi 1 bisa lancar di tanjakan apapun.
Bahkan Mega Pro pada saat itu memang terkenal motor bertenaga untuk membawa beban. Hampir semua tipe Honda di tahun itu punya tenaga kuat.
Tapi saya tidak kuat menanjak, berhenti saat di tengah tanjakan dan akhirnya terjatuh ke samping. Untung tidak apa-apa karena memang jalan naik pelan-pelan.
Hal ini sama dengan kondisi saat ini dimana rata-rata motor matic sebenarnya sudah standar kuat di jalan tanjakan. Tapi ketika pengendara belum pengalaman di jalan tanjakan tinggi maka akan ragu dan kebingungan ketika mengatur tarikan gas.
2. Salah Pengaturan Gas
Tahu istilah tenaga habis?
Pada sepeda motor gigi manual biasanya sering terjadi ketika jalan naik tidak kuat karena gigi tinggi, kemudian harus menurunkan ke gigi dua atau satu.
Sedangkan pada matic karena tidak pas saat mengatur gas, menarik gas sampai habis saat menanjak, ini justru menyebabkan motor kehilangan tenaga.
Apalagi ketika pengendara merasa ragu dengan tanjakan tinggi, kemudian menarik gas sampai habis saat mulai naik, hal ini sama saja memaksa putaran mesin berat, yang akhirnya justru menyebabkan mesin kehabisan tenaga, motor matic jadi tidak kuat dan berhenti.
Solusi Agar Matic Kuat di Tanjakan
1. Rasakan Tenaga Motor
Hal penentu kendaraan bisa melalui sebuah jalur, selain mesin yang normal juga sangat ditentukan oleh si pengendara yang mampu merasakan tenaga mesin kendaraan.
Ketika mulai menanjak tinggi, rasakan getaran mesin tetap stabil sambil naik pelan-pelan adalah cara agar matic bisa lancar di tanjakan.
Jangan sampai tenaga mesin dipaksa dengan di gas sehingga terasa seperti menggerung-gerung keberatan.
2. Mengatur Tarikan Gas
Jangan sampai gas ditarik sampai habis sejak dari bawah ketika nanjak, memang harus digas agak kencang agar kuat nanjak tetapi jangan sampai habis.
Ketika dirasa motor matic kuat naik, kurangi gas sedikit lalu tarik tambah sedikit untuk memberi tenaga "seperti tarik ulur layangan"
Dengan mengurangi gas lalu menambah gas itu sama dengan memberi bahan bakar lebih sehingga mesin bertambah tenaganya.
