Mungkin Anda belum tahu siapa itu Ferry Irwandi, saya sendiri juga baru tahu saat menemukan di Youtube ketika mencari konten transformasi diet. Ferry bisa melakukan diet dalam sebulan turun sampai 13 Kg, menurut saya suatu pencapaian yang hebat dan cepat.
Di videonya berdurasi 11 menit itu akan saya rangkum di artikel ini yang mungkin bisa kamu baca cukup 2 menit saja dengan poin-poin utama khususnya bagaimana cara dia berhasil menurunkan berat badan sebanyak itu dalam satu bulan.
Jika anda ingin menonton ini link Youtubenya
Di artikel ini saya tulis dengan gaya bahasa sendiri untuk meringkas poin-poin program diet yang berhasil dia lakukan. Jadi bagi kamu yang malas menonton video bisa membaca dan mungkin ingin mencoba menerapkannya.
Fery Irwandi merasa sudah sangat gemuk, dengan tinggi 170 cm berat badan mencapai 85 kemudian diet dalam satu bulan menjadi 72 kg, turun sebanyak 13 kg.
Langkah-Langkah Diet
1. Intermittent fasting
Cara diet dengan puasa beberapa jam dengan jendela makan. Saat puasa tidak boleh makan apapun kecuali minum air putih, dan di jam makan boleh makan apapun dengan jumlah normal.
Intermittent fasting ada skala tingkatan jam nya yaitu, boleh makan cuma 8 jam, 6 jam dan 4 jam. Saya juga sudah memberikan contoh jadwal diet intermittent fasting
Alasan Fery memilih cara diet ini
- Diet paling murah
- Setiap hari masih bisa makan nasi, bahkan masih bisa makan nasi padang saat diet
- Saat jendela makan boleh makan apa saja
- Sudah terbiasa melakukan puasa
2. Pola Latihan
Melakukan latihan beban saja, sama sekali tidak melakukan kardio seperti joging, lari, atau bersepeda.
Karena latihan beban lebih efektif dan cepat menurunkan berat badan. Latihan kardio kalori hanya sedikit terbakar pada waktu latihan saja, sedangkan latihan beban kalori akan terus terbakar meskipun sudah selesai karena terjadi pembentukan otot.
Kombinasi dua cara ini saja yang dilakukan Intermitten fasting dan latihan beban, bisa kamu coba?
3. Kondisi minggu pertama
Seminggu paling berat karena terpaksa merubah kebiasaan. Biasanya bisa makan sehari 5 kali karena banyak kesibukan, saat diet hanya bisa makan 2 kali saja di waktu jendela makan.
Tapi karena sudah niat rasa berat itu bisa terlewati dengan lancar. Cara untuk mengatasi keinginan makan adalah mencari kesibukan dengan membaca buku atau main game.
Minggu pertama cuma cukup latihan di rumah saja untuk membiasakan badan olahraga beban dengan cukup olahraga push up dan sit up.
Dalam 1 minggu bisa turun 1,5 Kg cukup lumayan, tetapi perubahan di tubuh cukup terlihat
4. Minggu ke 2 jendela makan jauh lebih pendek
Jika di minggu pertama jendela makan 6 jam, di minggu ke 2 mulai lebih pendek yaitu 4 jam. Cara ini bisa lebih cepat hasilnya, karena waktu puasa sampai 20 jam dan hanya boleh makan di waktu 4 jam.
Hasilnya luar biasa bisa turun menjadi 78 Kg atau turun 7 Kg
5. Intensitas nge gym lebih sering dan angkat beban paling maksimal
Fery pergi ke gym 4-5 kali seminggu di minggu kedua dan ketiga. Pola makan masih sama yaitu jendela makan 4 jam saja.
Bagaimana cara mengetahui berat beban paling maksimal?
Jika gak kuat mengangkat lebih dari 8 kali itu tandanya beban terlalu berat
Jika kuat mengangkat hingga 12 kali itu tandanya berat terlalu ringan
Jadi mudah, tinggal menyesuaikan berapa berat yang paling maksimal. Di akhir minggu ketiga berhasil menyentuh angka 75 Kg sudah turun sebanyak 10 kg.
6. Minggu ke 4
Cara ini menurut saya sudah terlalu memaksakan untuk mendapatkan hasil yang cepat yang akhirnya bisa turun sampai 13 Kg
Makan sehari 1 kali, dan 6 hari latihan selama seminggu
Kesimpulan
Menjalankan diet seperti ini jelas tidak akan bisa bertahan lama, intermittent fasting dengan jam makan 6 jam dan 8 jam serta rutin latihan jika konsisten akan bisa menurunkan berat badan
Asal tahu Penyebab berat badan susah turun
Karena sering sekali orang menjalankan diet yang baik dan santai malah tidak turun berat badannya.
Tags:
Diet
