Jika kamu sedang menjalankan program diet, coba masukkan daftar makanan diet yang dapat membantu proses penurunan berat badan kamu di bawah ini.
Tapi harus kamu ingat bahwa makanan ini bukan untuk menurunkan berat badan atau membakar lemak, tapi membantu diet, karena dapat meningkatkan metabolisme dan pembakaran kalori.
Dalam menjalankan diet faktor utama yang harus dilakukan adalah "defisit kalori" dimana tubuh harus kekurangan asupan kalori sehingga dapat memanfaatkan lemak sebagai energi.
Pembakaran energi yang lebih baik itu dapat membantu lebih cepat pembakaran lemak terjadi ketika tubuh defisit kalori. Nah makanan ini dapat meningkatkan pembakaran energi melalui proses metabolisme di dalam tubuh.
Kita kadang-kadang tidak sadar, dalam menjalankan diet kurang tahu berapa sih jumlah asupan kalori setiap kali makan, hal ini yang menjadi penyebab susah turun berat badan.
Daftar jumlah kalori dalam makanan sehari-hari
1. Sayuran tinggi serat
Mengapa orang yang sedang menurunkan berat badan selalu identik dengan menu makan sayuran?
Jawabannya adalah karena sayuran sangat rendah kalori, dapat membuat kenyang lebih lama sehingga proses pencernaan makanan berserat membutuhkan proses yang lebih lama daripada karbohidrat.
Kandungan serat dalam sayuran mempunyai banyak manfaat, selain dapat melancarkan pencernaan juga dapat meningkatkan proses metabolisme tubuh.
Sayuran juga jenis makanan rendah indeks glikemik sehingga proses pembentukan gula sebagai sumber energi jadi lebih lama.
2. Lemak alami seperti telur dan alpukat
Lemak alami berasal dari telur, kacang, kelapa dan alpukat. Sedangkan lemak trans berasal dari segala macam makanan yang diolah seperti minyak goreng, santan, dan berbagai macam makanan olahan seperti keripik, kerupik, biskuit dan kue.
Telur rebus adalah makanan yang dianjurkan dikonsumsi bagi yang menjalankan diet. Sumber protein dan lemak alami dapat membentuk sel jaringan otot yang dapat meningkatkan pembakaran kalori.
3. Agar-agar tanpa gula
Agar-agar berasal dari rumput laut jika tidak diberi gula maka kalorinya sangat sedikit bahkan nol kalori. Kamu bisa coba membuat agar-agar ditambah sedikit saja gula sehingga hanya untuk memberikan rasa.
Makan agar-agar bisa membuat perut cukup kenyang, dapat serat dan rendah kalori. Anda bisa makan agar-agar sebanyak-banyaknya saat menahan lapar karena diet.
4. Dada ayam
Pasti sudah tidak asing lagi jika dada ayam mengandung tinggi protein yang selalu menjadi asupan utama para fitness mania dan juga orang yang sedang diet.
Ketika sedang diet selalu disarankan untuk makan memenuhi asupan jumlah protein yang dapat diperoleh dari telur dan dada ayam ini.
Kamu bisa makan dada ayam dengan direbus menjadi opor, digoreng atau dibakar. Tapi akan lebih baik jika dipanggang tanpa menggunakan minyak.
5. Tempe kedelai
Ingin makan yang ada rasanya lebih enak, rendah kalori dan tinggi protein?
Coba buat tumis tempe dicampur dengan sayuran seperti buncis dan wortel. Kasih bumbu bawang merah, bawang putih dan cabe kemudian tambahkan sedikit kecap
Satu piring tumis tempe bisa menjadi menu makan pagi atau makan malam yang rendah kalori lumayan tinggi protein.
Usahakan jangan tempe goreng karena justru akan menghambat diet karena pasti tercampur dengan minyak saat menggoreng.
Tempe goreng tanpa minyak
Nah solusi untuk menggoreng tempe tanpa minyak bisa menggunakan air fryer
